TSUKIYO Rui

“Penyembuh penyihir tidak bisa bertarung sendirian.” Keare, yang terikat oleh pengetahuan umum ini, dieksploitasi berulang kali oleh orang lain. Tetapi suatu hari, dia memperhatikan apa yang ada di luar sihir penyembuhan, dan yakin bahwa penyihir penyembuh adalah kelas terkuat. Namun, pada saat dia menyadari potensi itu, dia kehilangan segalanya. Karena itu, dia menggunakan sihir penyembuh di dunia itu sendiri selama empat tahun yang lalu, memutuskan untuk mengulang semuanya. Ini adalah kisah heroik dari salah satu penyihir penyembuh yang menjadi yang terkuat dengan menggunakan pengetahuan dari kehidupan masa lalunya dan sihir penyembuh.

Putra tertua dari Towerhades aristokrat pembunuh. Keahlian, pengalaman, pengetahuan tentang kehidupan sebelumnya, sihir, yang semuanya menumbuhkan kekuatannya sebagai seorang pembunuh. Pembunuh hebat melewati. Dia biasanya dikagumi sebagai tuan yang ideal, dan di belakangnya memegang pisau sebagai bangsawan pembunuh.

Protagonis kita Oruku, adalah anak dari seorang kesatria wanita dan orc. Karena ia lebih menyerupai ibunya, dia dikasari dan dibuli oleh para orc di desanya. Setelah bertemu dengan seorang elf cantik dan gadis demi-human lain, dan ditolak karena garis keturunannya, kekuatan terpendamnya bangkit dan berencana untuk menjadi petarung terkuat dalam sejarah demi membuat sebuah harem penuh dengan wanita cantik

Yuuya adalah seorang petualang paruh baya tanpa bakat. Sekeras apa pun pekerjaanya, ia menghabiskan hari-harinya dengan mengumpulkan sedikit hadiah. Suatu hari, ingatannya menjadi budak perusahaan dan dia menyadari bahwa dia telah bereinkarnasi ke dunia video game yang telah dia terobsesi. Sebagai bonus untuk mengatur ulang levelnya, statistiknya naik dan batasnya meningkat ke maksimum. Akibatnya, hidupnya menerima perputaran. Menggunakan pengetahuannya tentang permainan serta 10 tahun pengalamannya sebagai seorang petualang, ia akan mendapatkan semua yang ia pegang dengan keterampilan yang telah ia bina. Akhirnya, dalam kehidupan ketiganya, waktunya telah tiba bagi lelaki tua itu untuk dihargai atas upayanya.